Ada “Zona Khusus” di Mars yang Terlarang untuk Dijelajahi, Mengapa?

Saat NASA dan Badan Antariksa China (CNSA) mengirim rover ke Mars untuk mencari jejak kehidupan, ada fakta menarik yang jarang diketahui: beberapa wilayah paling potensial justru dilarang keras untuk dijelajahi. Kawasan ini disebut “zona khusus” (special regions) dan “zona tidak pasti” (uncertain regions)—area yang mungkin menyimpan tanda-tanda kehidupan, namun harus dijauhi demi mencegah kontaminasi.

**Dasar Hukum dari Outer Space Treaty 1967**

Semua ini berawal dari Outer Space Treaty 1967, perjanjian penting antara Amerika Serikat, Uni Soviet, dan Inggris yang mengatur etika eksplorasi luar angkasa. Selain melarang klaim wilayah dan penggunaan senjata, perjanjian ini juga berisi aturan inti: “Negara-negara pihak dalam perjanjian harus menjalankan studi dan eksplorasi luar angkasa… dengan cara yang menghindari kontaminasi berbahaya terhadap benda langit, serta mencegah perubahan lingkungan di Bumi akibat masuknya materi luar angkasa.”

**Dua Kekhawatiran Utama**

Kalimat ini mengandung dua kekhawatiran besar: Pertama, kita tidak boleh membawa kehidupan Bumi ke planet lain. Kedua, jika kita menemukan kehidupan alien, bagaimana bisa yakin bahwa kehidupan itu bukan hasil kontaminasi dari kita sendiri?

**Skenario Mimpi Buruk Astrobiologi**

Bayangkan jika rover menemukan mikroba—namun ternyata itu bakteri yang ikut menempel dari pabrik tempat rover dibuat. Sebuah mimpi buruk dalam dunia astrobiologi.

**Peran COSPAR dalam Menetapkan Aturan**

Untuk mencegah hal itu, Committee on Space Research (COSPAR) menyusun pedoman ketat agar eksplorasi Mars tetap aman. Dalam laporan tahun 2016, COSPAR menjelaskan: “Tujuan-tujuan ilmiah prioritas tinggi, seperti mencari kehidupan dan memahami lingkungan organik Mars, dapat terganggu jika mikroba Bumi yang terbawa oleh wahana mampu tumbuh dan menyebar di Mars.”

**Definisi Zona Khusus**

Karena itu, mereka memperkenalkan istilah “zona khusus”, yaitu lokasi yang mungkin memiliki kondisi hangat atau lembap sehingga dapat menopang mikroba dari Bumi. COSPAR menambahkan: “Konsep Zona Khusus dikembangkan untuk merujuk pada tempat-tempat yang kondisinya mungkin mendukung pertumbuhan mikroba sebagaimana kita memahaminya.”

**Ironi Eksplorasi Mars**

Zona khusus juga mencakup area yang “ditafsirkan memiliki potensi tinggi bagi keberadaan kehidupan Mars yang masih bertahan.” Ironisnya, tempat yang paling ingin kita teliti justru yang paling berisiko kita rusak.

**Status Zona Tidak Pasti**

Saat ini belum ada lokasi di Mars yang secara resmi masuk kategori zona khusus. Namun sejumlah tempat dikategorikan sebagai zona tidak pasti, yaitu area yang bisa saja menjadi zona khusus setelah penelitian lebih lanjut.

**Recurring Slope Lineae (RSL)**

Pertama adalah garis gelap yang muncul musiman di lereng Mars. Awalnya diduga aliran air asin, namun penelitian terbaru lebih mendukung bahwa ini adalah aliran pasir kering. Meski begitu, kemungkinan adanya air tetap membuat area ini sangat sensitif.

**Samudra Bawah Tanah**

Kedua, beberapa studi mengindikasikan adanya lapisan air cair 11,5-20 km di bawah permukaan Mars. Lokasinya terlalu dalam untuk dijangkau misi sekarang, sehingga kecil risiko terkontaminasi—namun relevan untuk potensi kehidupan.

**Temuan Perseverance yang Kontroversial**

Ketiga, Perseverance melaporkan adanya kemungkinan biosignature di formasi Bright Angel. Tetapi tim peneliti harus memastikan bahwa sinyal tersebut bukan “kontaminasi yang berasal dari Bumi.” Kasus seperti ini menunjukkan betapa pentingnya perlindungan planet (planetary protection).

**Alasan Aturan Tidak Boleh Dilonggarkan**

Sebagian pihak berpendapat aturan ini membuat eksplorasi terlalu mahal dan lambat. Namun banyak ilmuwan memperingatkan bahwa melonggarkan aturan akan sangat berbahaya.

**Kehidupan yang Lebih Tangguh**

Sebuah studi menegaskan: “Kita terus menemukan kehidupan yang mampu bertahan di kondisi ekstrem di Bumi yang mirip dengan kondisi Mars.” Bahkan kehidupan Bumi ternyata lebih tangguh dari yang pernah kita bayangkan.

**Peringatan Keras dari Ilmuwan**

Penelitian itu menyimpulkan secara tegas: “Melonggarkan kontrol tanpa pemahaman penuh tentang risikonya adalah tindakan yang tidak bijak dan tidak bertanggung jawab.” Artinya, jika kita ceroboh, kita sendiri yang akan merusak peluang menemukan kehidupan alien yang asli.

**Tujuan Mulia Eksplorasi Mars**

Tujuan utama eksplorasi Mars adalah menemukan jawaban: apakah kita sendirian di alam semesta? Namun jawaban itu hanya bermakna jika kita bisa yakin bahwa apa yang kita temukan memang asli.

**Strategi Pelindungan Planet**

Karena itu, beberapa wilayah Mars—terutama yang berpotensi menopang kehidupan—memang sebaiknya dibiarkan tidak tersentuh dulu, sampai kita benar-benar yakin bahwa mikroba Bumi tidak bisa bertahan hidup di sana.

**Dampak Jangka Panjang**

Kebijakan ini menunjukkan komitmen komunitas ilmiah global untuk menjaga integritas penelitian astrobiologi, meski harus mengorbankan kecepatan eksplorasi demi akurasi temuan.

**Tantangan Etika Eksplorasi**

Dilema antara keinginan eksplorasi cepat dan kehati-hatian ilmiah ini mencerminkan tantangan etika dalam penjelajahan antariksa, di mana satu kesalahan bisa merusak peluang penemuan bersejarah.

**Investasi untuk Masa Depan**

Meskipun memperlambat misi, perlindungan zona sensitif Mars adalah investasi jangka panjang untuk memastikan bahwa generasi mendatang masih memiliki kesempatan menemukan kehidupan alien yang benar-benar otentik.


Sumber: Kompas.com


Buku Terkait:

14 Cerita Eksplorasi STEAM

Seri Nat Geo: Mengapa Tidak? 1.111 Jawaban Beraneka Pertanyaan