JAKARTA – Pengguna aplikasi Flip kerap menemukan sisa nominal ratusan rupiah yang tidak ikut terkirim saat melakukan transfer. Dana kecil ini secara otomatis tersimpan dalam bentuk Koin Flip dan terakumulasi seiring bertambahnya frekuensi transaksi.
Koin yang terkumpul tersebut tidak hanya mengendap begitu saja. Setelah mencapai jumlah yang memadai, pengguna dapat memanfaatkannya untuk berbagai kebutuhan, termasuk pembelian token listrik atau pembayaran tagihan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM).
**Batas Waktu Penggunaan Koin**
Perlu dicatat bahwa koin yang terakumulasi sepanjang tahun 2024 akan berakhir masa berlakunya pada 31 Desember 2025. Oleh karena itu, pengguna disarankan segera memanfaatkan Koin Flip yang dimiliki agar tidak terbuang percuma.
**Prosedur Penukaran Koin Flip untuk Token PLN**
Untuk menukarkan Koin Flip menjadi token listrik, ikuti langkah-langkah berikut:
1. Buka aplikasi Flip
2. Pilih menu “Semua Produk”
3. Pilih opsi “Token PLN”
4. Input ID Pelanggan atau nomor meter listrik
5. Tentukan nominal pada bagian Jumlah Token (pastikan saldo Koin Flip mencukupi)
6. Pilih “Saldo Duta Money”
7. Geser panel ke kanan hingga berubah warna menjadi oranye
8. Pilih “Bayar dengan Koin”
9. Tunggu hingga muncul kode token PLN 20 digit
Setelah kode 20 digit muncul, pengguna dapat memasukkannya ke dalam meteran listrik untuk mengisi ulang daya.
**Nominal dan Tarif Token PLN**
Tersedia berbagai pilihan nominal token yang dapat ditukarkan menggunakan Koin Flip, yaitu Rp 20.000, Rp 50.000, Rp 100.000, Rp 200.000, Rp 500.000, Rp 1 juta, Rp 5 juta, Rp 10 juta, dan Rp 50 juta.
Adapun harga yang dikenakan untuk setiap nominalnya adalah Rp 21.600, Rp 51.850, Rp 101.850, Rp 202.000, Rp 502.000, Rp 1.002.000, Rp 5.002.000, Rp 10.002.000, dan Rp 50.002.000.
**Pembayaran Tagihan Listrik Pascabayar**
Selain untuk token prabayar, pengguna juga dapat menggunakan saldo Koin Flip untuk membayar tagihan listrik pascabayar. Caranya adalah dengan memilih menu “Tagihan” dan memasukkan ID Pelanggan.
Perlu diperhatikan bahwa jika pembayaran dilakukan pada pukul 23.00-01.00 WIB, transaksi baru akan diproses pada pukul 01.01 WIB. Tagihan listrik pascabayar memiliki jatuh tempo setiap tanggal 20 di setiap bulannya.
**Cara Menggunakan Koin Flip untuk Tagihan PDAM**
Untuk membayar tagihan air PDAM menggunakan Koin Flip, ikuti prosedur berikut:
1. Buka aplikasi Flip
2. Pilih menu “Top Up & Tagihan”
3. Pilih opsi “Air PDAM”
4. Pilih kolom wilayah sesuai dengan domisili tempat tinggal
5. Masukkan nomor pelanggan PDAM
6. Sistem akan menampilkan nominal tagihan bulan berjalan
7. Pilih “Saldo Duta Money”
8. Geser panel ke kanan hingga berwarna oranye
9. Pilih “Bayar dengan Koin”
**Layanan Pembayaran Tagihan Lainnya**
Selain untuk token PLN dan tagihan PDAM, Koin Flip juga dapat dimanfaatkan untuk berbagai keperluan lain, seperti:
– Pembayaran iuran BPJS Kesehatan
– Tagihan internet dan TV kabel
– Tagihan Telkom
– Angsuran kredit
– Pulsa pascabayar
– Tagihan kartu kredit
– Pembayaran zakat mal dan sedekah
**Profil Platform Flip**
Flip merupakan platform finansial yang memfasilitasi berbagai transaksi keuangan, termasuk transfer dana, pembayaran tagihan, dan pembelian produk digital. Platform ini telah mengantongi lisensi resmi dari Bank Indonesia dan tersedia untuk diunduh melalui Play Store maupun App Store.
**Keunggulan Layanan**
Beberapa fitur unggulan yang ditawarkan Flip antara lain:
– Transfer gratis ke lebih dari 100 bank di Indonesia
– Top up e-wallet tanpa biaya administrasi
– Pengiriman uang ke lebih dari 45 negara dengan tarif kompetitif
**Optimalisasi Pemanfaatan Koin**
Dengan berbagai pilihan penggunaan yang tersedia, pengguna dapat mengoptimalkan pemanfaatan Koin Flip yang terkumpul. Hal ini tidak hanya mencegah pemborosan dana kecil yang terakumulasi, tetapi juga memberikan kemudahan dalam mengelola berbagai pembayaran rutin.
Mengingat adanya batas waktu berlaku koin hingga akhir tahun 2025, pengguna disarankan untuk secara berkala memeriksa saldo Koin Flip dan memanfaatkannya untuk kebutuhan yang relevan agar tidak kehilangan nilai ekonomisnya.
Sumber: Kompas.com
Buku Terkait: